Sebut saja Nunung, adalah seorang ibu rumah tangga yg setia pd suaminya. Dia selalu menunggu kedatangan suaminya pulang dr kantor yg bernama Petruk utk menyambutnya dgn cinta dan kasih sayang. Suatu hari, Nunung ingin memasakkan makanan istimewa utk suaminya. Dia menelpon handphone sang suami utk menanyakan apa makanan yg diinginkan hari itu.
Nunung: “Ah… ternyata pulsa Nunung habis.. Teng,, tolong telepononin HP Papa mu, pulsa mama habis nih. Bilang Papa, mau makan apa hari ini.”
Ateng: “Iya ma,..(Setelah beberapa menit) Udah 3 kali Ateng teleponin, papa gak jawab ma. Yg jawab malah cewek.”
Nunung: “Ya sudah kamu naik ke atas.”
Sore sang suami pulang dan tanpa ba bi bu.., Nunung langsung memukulnya dengan sapu di rumah tanpa ampun. Sang suami berteriak teriak kesakitan. Nunung tidak peduli, kemarahannya memuncak. Para tetangga berdatangan dan melerai. Pak RT juga datang. Setelah disabarkan, Nunung menanyakan pada suaminya siapa wanita yg diselingkuhinya. Sang suami membantah, mereka saling tuduh. Akhirnya Ateng dipanggil.
Nunung: “Ini saksinya, anakmu. 3 kali dia menelpon hpmu, yg jawab pacarmu itu.”
Petruk: “Bilang Teng, apa bener kamu denger cewek ngangkat hp papa???”
Ateng: “I.. i.. i.. yaaa pa”
Petruk: “Hah bohong kamu!! Emang cewek itu bilang apa??”
Ateng: “Di.. di.. di.. aa bilang, Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif atau berada di luar jangkauan! Cobalah beberapa saat lagi..”