2 tahun - Menerjemahkan

SIKLUS PENJUALAN DALAM BAYANG-BAYANG BA -4 DAN BA- 5

Esai
#102

Baru-baru ini kita dikejutkan adanya pemberitaan tentang munculnya kembali varian baru Covid-19.Yaitu Omicron BA4 dan BA5.
Yang merupakan subvarian Omicron terbaru yang perlu diketahui dan diwaspadai oleh Masyarakat Indonesia. Yang konon infonya penularan lebih mudah dan cepat.

Penyebab kenaikan kasus Covid-19 terjadi pada 15 Juni 2022. Capaian angka penderita Covid telah mencapai 1.242 kasus per hari. Dimana angka tersebut dinilai lebih tinggi semenjak 15 April 2022.

Menteri Kesehatan,*Budi Gunawan Sadikin* mengatakan puncak subvarian Omicron BA4 dan BA5 diprediksi mencapai angka 20 ribu kasus perhari.Hal tersebut berdasarkan pengamatan dari kasus di negara lain. Memang angka tersebut lebih kecil dibanding varian Delta yang mencapai kasus 60 ribu perhari di bulan Juli.
Dan prediksi puncak angka tersebut terjadi di Minggu ke tiga dan keempat Juli.
Selanjutnya angka kasus tracking nya akan menurun.

Pemerintah bergerak cepat dalam langkah antisipasi. Dengan menginstruksikan bahwa Vaksin Booster dipersyaratkan kembali dalam perjalananan moda transportasi umum,termasuk akses masuk ke Mall.
Himbauan penggunaan masker di dalam dan diluar ruangan di himbau kembali.

Adapun tanda-tanda Omicron BA.4 dan BA.5 yang disebut memicu kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia mirip seperti varian virus Corona lainnya. Hal itu pun juga diklaim oleh *dr Michael Angarone*, seorang profesor kedokteran penyakit menular dari Northwestern.

"Jadi ini virus yang sama, jadi SARS CoV-2. Jadi kami melihat gejala yang sama," katanya, seperti dikutip dari Deseret News, Jumat (9/6).

Berikut sejumlah tanda-tanda Omicron BA.4 dan BA.5 yang paling umum:
Demam
Batuk
Kelelahan
Hilangnya rasa atau bau

Tanda-tanda Omicron BA.4 dan BA.5 yang kurang umum:
Sakit tenggorokan
Sakit kepala
Sakit dan nyeri
Diare
Ruam pada kulit, atau perubahan warna jari tangan atau kaki
Mata merah atau iritasi

Lantas apa hubungannya dengan penjualan rumah kita?

Kita ketahui siklus penjualan di bulan Juli,Agustus,September atau yang disebut Kwartal III. Biasanya penjualan mengalami trend membaik.
Ini pun mulai kita rasakan ,kita seakan mulai merasakan menemui user-user yang _Hot selling_ dan ditindaklanjuti oleh user dengan skema pembayaran kualitas baik (tunai maupun Inhouse dengan DP besar di depan).

Pun,berdasarkan statistik penjualan terakhir di saat pandemi puncak penjualan tertinggi ada di Kwartal III baik di tahun 2020 maupun 2021.
Meski year to year (Y to Y) masih lebih baik Kwartal III tahun 2020,karena secara umum penjualan di tahun 2021 mengalami penurunan Dan di Kwartal III tahun 2021 kemarin kita mengalami puncak covid varian Delta di bulan Juli-Agustus.

Normalnya Kwartal ketiga adalah sudah melewati masa Idul Fitri,memasuki liburan sekolah dan menjelang perkuliahan berlangsung dimana user dari luar Malang Raya pasti kepincut untuk berinvestasi dengan membeli properti.

Sesungguhnya BA4 dan 5 adalah :
B eli
A ja rumahnya
A mbil promonya
A mankan propertinya
A set nya pasti untung

A syik nya rame-rame!!

Benarkah?

image