Waspada Varian Virus Corona 501 V2 Terbaru di Afrika Selatan Lebih Buas dari Varian di Inggris

Komentar ยท 1370 Tampilan

Ya Allah. Belum selesai masalah Covid-19, kini muncul lagi varian baru Corona 501.V2 di Afrika Selatan yang jauh lebih buas daripada yang ditemukan di Inggris. Tetap berikhtiar dan berdoa sobat. Allah Maha Baik, kekuatan doa dipadu ikhtiar, akan menggetarkan Pintu Langit. Semoga ...

Tidak hanya versi tipe terkini Corona yang ditemui di Inggris, saat ini akademikus kembali memberi tahu versi terkini virus Corona yang diprediksi lebih buas. Versi terkini Corona ini ditemui di Afrika Selatan.

Periset di Afrika Selatan mengidentifikasi Corona versi terbaru, yaitu versi 501.V2. Versi ini mengindikasikan bahwa penyebaran COVID-19 di Afrika Selatan terjadi sangat cepat. Ini merupakan penularan Corona Gelombang ke-2 di Afrika Selatan.

Dan jangan beranggapan bahwa virus Corona mudah mati di wilayah yang panas dan kering sobat. Virus Corona versi 501.V2 ini sangat cepat menulari anak-anak dan pemuda di sana. Jelas versi Afrika Selatan ini lebih ganas dibandingkan versi yang ditemukan di Inggris.

Melanda Umur Muda

Corona versi 501.V2 ini sudah diidentifikasi oleh periset Afrika Selatan dan telah di kirim ke Badan Kesehatan Dunia WHO.

Dikutip dari koran Straits Times, regu periset yang dipandu Kwazulu- Natal Research Innovation and Sequencing Program( KRISP) sudah menyusunkan ratusan ilustrasi Corona semenjak wabah merebak di Afrika Selatan. Nampak kalau penemuan versi terkini ini menjadi trending di dunia selama 2 bulan terakhir.

Para dokter juga menyebutkan bahwa versi 501.V2 ini banyak menjangkiti anak-anak usia belia. Penderita akan beresiko tinggi jika terpapar Corona 501.V2 ini meski tidak ada penyakit bawaan sebelumnya. Maka anak usia belia yang sehat pun mudah tertular.

Ini mengindikasikan bahwa variat terbaru ini adalah akibat mutasi dari virus Corona versi sebelumnya.

Beraneka ragam versi virus Corona sudah diidentifikasi semenjak wabah COVID- 19 merebak di bumi. Pemindahan yang terjalin jadi atensi para administratur kesehatan di seluruh dunia.

Hingga hari ini belum ditemukan vaksin yang efektif membunuh virus versi terbaru ini. Namun juga belum diketahui pasti apa dampaknya bagi seseorang yang tertular Corono 501.V2 ini jika orang tersebut pernah terpapar Covid-19.

Baik versi Corona yang ditemukan di Inggris maupun yang ditemukan di Afrika Selatan, keduanya sangat mudah menular.

Di Afrika Selatan, versi Corona terbaru ini telah membuat lonjakan kematian lebih banyak karena sifat Corona versi 501.V2 ini jauh lebih buas daripada Covid-19 yang sudah kita kenal selama ini berasal dari Wuhan, Cina.

Versi terkini ini amat memprihatinkan, sebab lebih kilat meluas, serta kelihatannya sudah bermutasi lebih jauh dari versi terkini yang tadinya ditemui di Inggris.

Di bagian lain, Inggris juga tengah sibuk berjuang dengan versi terkini Corona yang diprediksi 70 persen lebih mudah menular. Riset lebih lanjut tengah dicoba pada versi terkini Corona Inggris

Karantina di Inggris tengah diperketat terkait versi terkini Corona dari Afrika Selatan yang juga terdapat di Inggris. Ekspedisi dari Afrika Selatan juga dibatasi.

Beberapa negara juga mulai memperketat jalur keluar masuknya ekspedisi ekspor impor dari Inggris dan Afrika Selatan terkait Corona versi terbaru ini. Indonesia juga mengawasi dengan ketat setiap warga negara Indonesia ataupun warga negara Inggris yang keluar masuk Indonesia.

Berbedakah versi terkini Corona di Inggris serta Afrika Selatan?

Versi terkini di Inggris, yang sudah kita kenal sebelumnya, amat berlainan dengan versi di Afrika Selatan. Terutama dari segi mutasinya, sangat berbeda. Begitu laporan dari Public Health England.

Baik versi Inggris maupun versi Afrika Selatan, keduanya nampak lebih gampang meluas dibandingkan versi Corona sebelumnya.Para ahli virus mempunyai lebih banyak fakta mengenai transmisi buat versi Inggris sebab para ahli virus sudah mempelajarinya dengan amat terperinci dengan kawan kerja akademis. Para ahli sekarang sedang menekuni versi Afrika Selatan. Demikian laporan Public Health England baru-baru ini.

Tetapi, terkait akibatnya pada vaksin Corona, dituturkan para ahli virus bahwa sampai saat ini belum terdapat fakta atau data yang menyatakan vaksin yang ada sekarang cukup efektif untuk digunakan pada virus Corona versi terbaru ini.

Jadi, selain tetap berikhtiar mencari vaksin untuk bermacam varian Corona, jangan lupa selalu panjatkan doa yang ikhlas kepada Sang Pemilik Kehidupan ya sobat. Apapun ikhtiar manusia di bumi untuk mengalahkan Corona, Allah-lah penentu segalanya.

Semoga kita bersama keluarga tetap sehat selalu. Aamiin.

Komentar