Bisa dibayangkan apabila semua orang atau beberapa orang di dunia ini memiliki kekuatan super yang dimiliki oleh para superhero di dalam film-film. Kekuatan super manusia beragam macamnya. Ada juga kekuatan super power exo ot12, entah kekuatan apa itu. Belum lagi kekuatan superhero seperti batman, saiyan, ataupun kekuatan super manusia berdasarkan zodiak terkuat. Pasti sobat W-All belum pernah tahu mengenai kekuatan super yang dimiliki 5 suku di dunia ini. Saya cuplikkan dari beberapa literatur mengenai beberapa suku di berbagai negara di dunia ini yang ternyata memiliki kekuatan super. Khusus untuk sobat W-All.

Orang-orang pada 5 suku tersebut dianggap mempunyai kekuatan super karena memiliki kemampuan yang luar biasa dan tidak dimiliki oleh kebanyakan orang di dunia.

Diketahui bahwa kekuatan super yang mereka miliki didapat karena gaya hidup yang mereka jalani dan makanan serta iklim tempat dimana mereka tinggal. Dalam beberapa contoh sumber kemampuan yang mereka miliki dapat dijelaskan secara ilmiah dan ada pula yang tidak bisa dijelaskan.

Berikut daftar suku-suku dengan kekuatan super di dunia yang banyak orang inginkan:

Pertama, Suku Sherpa di Nepal dan Sekitar Tibet

Sherpa ini suku bangsa yang hidup di Nepal dan juga Tibet. Hidupnya di tebing-tebing pegunungan Himalaya. Diperkirakan mereka hidup bersama sekitar 60000 jiwa lainnya. Diketahui bahwa orang dari suku ini merupakan orang yang ahli dalam mendaki gunung.

Para peneliti mengungkapkan bahwa suku Sherpa adalah pendaki gunung yang sangat baik karena tubuh mereka mampu mengelola oksigen dengan sangat lebih baik di ketinggian yang lebih tinggi daripada orang pada umumnya.

Suku Sherpa telah hidup di pegunungan Himalaya selama dari 6000 tahun. Selain itu suku Sherpa juga kebal terhadap efek samping yang biasa mempengaruhi pendaki dalam mendaki gunung.

Tidak hanya itu, tubuh yang dimiliki oleh orang pada suku ini juga mampu menghasilkan lebih banyak energi tanpa perlu adanya oksigen. Inilah mengapa suku Sherpa disebut memiliki kekuatan yang sangat luar biasa.

Kedua, Suku Aborigin Australia

Suku Aborigin yang lebih dikenal dengan nama Indigenous Australia adalah masyarakat pertama yang ada di wilayah Australia sebelum orang kulit putih datang dan mendiami wilayah tersebut.

Kehidupan dan prilaku suku Aborigin disinyalir memiliki kemiripan dengan masyarakat Papua di Indonesia. Orang dari suku ini memiliki penglihatan empat kali lebih baik daripada orang pada umumnya. Hal inilah yang memungkinkan mereka dapat melihat hal-hal yang empat kali lebih kecil dari yang bisa dilihat oleh orang pada umumnya.

Dengan kemampuan tersebut beberapa orang Aborigin bekerja sebagai pengintai bagi tentara Australia karena mereka dapat melihat musuh dari jarak yang sangat jauh. Penglihatan superior ini diyakini sebagai hasil dari sifat pemburu hingga pengumpul suku Aborigin kuno yang membutuhkan penglihatan luar biasa untuk bertahan hidup di alam liar.

Sayangnya orang Aborigin Australia saat ini tidak selalu memiliki penglihatan yang luar biasa hingga usia lanjut.

Ketiga, Suku Fore Papua Nugini

Kuru adalah nama penyakit otak mematikan yang merebak di antara anggota suku Fore yang ada di Papua Nugini. Penyakit tersebut merupakan akibat dari anggota suku Fore gemar memakan otak orang mati, sebagian bagian dari upacara penguburan.

Menurut para ahli sebagian otak yang dikonsumsi oleh suku Fore tersebut terjangkit penyakit Prion (molekul protein aneh yang terkandung alami dalam otak manusia) yang menyebabkan Kuru.

Saat ini beberapa anggota suku Fore sudah kebal terhadap Kuru dengan tidak akan tertular bahkan jika mereka memakan otak orang mati yang terinfeksi sekalipun.

Selain itu mereka juga kebal terhadap penyakit serupa termasuk penyakit Sapi Gila.

Mengenai orang-orang Fore, para peneliti percaya bahwa mereka semua akan kebal terhadap Kuru dan penyakit otak serupa jika mereka terus memakan otak orang mati.

Keempat, Orang Shimane di Bolivia

Menurut catatan para ahli, orang Shimane yang ada di Bolivia memiliki resiko penyakit jantung paling rendah dibandingkan dengan orang lain.

Pada tahun 2015 yang lalu para peneliti menguji ratusan orang pada suku tersebut dan menemukan bahwa 90% dari mereka memiliki arteri yang jernih yang secara langsung terkait dengan kemungkinan lebih rendah tertular penyakit jantung.

Pada saat yang sama, mereka menurunkan tekanan darah kolesterol dan juga gula darah. Para peneliti mengatakan bahwa hal luar biasa ini berhubungan dengan pola makan dan gaya hidup orang Shimane.

Diketahui bahwa mereka makan karbohidrat yang belum diolah bersama dengan sedikit lemak dan protein. Protein hewani didapatkan dari ikan yang mereka tangkap setiap hari. Selain itu orang suku ini juga sangat aktif dan bekerja selama berjam-jam. Inilah yang menyebabkan orang pada suku tersebut sangat susah tertular penyakit jantung.

Kelima, Suku Mong di Tiongkok

Suku Mong yang ada di wilayah Tiongkok merupakan salah satu suku yang memiliki keunikan sangat khas dan tinggal di kaki pegunungan Himalaya. Diketahui bahwa orang pada suku ini menggunakan sebuah siulan untuk berkomunikasi dengan orang sekitar.

Menurut catatan sejarah, bersiul juga telah digunakan dalam beberapa peperangan. Selama perang dunia kedua pihak Australia menyewa pemecah sandi yang berasal dari Papua Nugini untuk mengirimkan dan memecahkan kode pesan siulan untuk mencegah penyadapan pesan radio yang dilakukan oleh Jepang melalui orang-orang Mong.

Sampai jumpaa di artikel super keren berikutnya.

Sumber: dari berbagai sumber