Blue Screen atau Blue Sceen of Death (BSOD) adalah istilah yang digunakan saat layar menampilkan error berwarna biru yang ditampilkan oleh Windows 10 kalian. Biasanya masalah ini terjadi karena Driver tidak cocok, laptop terlalu panas atau aplikasi mengalami crash. Berikut adalah beberapa contoh lain dan cara mengatasinya :
Penting, cara menentukan penyebab error yang terjadi di laptop kalian adalah melihat kode error yang ditampilkan pada saat bluescreen terjadi. contohnya VIDEO_TDR_FAILURE
1. Driver rusak / tidak cocok / belum di update
Driver adalah software dari sebuah hardware yang ada di dalam PC. Fungsinya adalah menghubungkan sistem operasi atau windows dengan hardware yang akan digunakan. Driver bisa kalian download atau update dengan mudah menggunakan aplikasi Driverpack Solution. Driver adalah komponen yang sangat penting sehinga kalian harus menyediakan jadwal untuk mengecek atau mengupdate driver yang ada di Laptop atau PC kalian.
Lantas bagaimana cara mengatasi laptop yang terlanjur Bluescreen karena tidak mengupdate atau driver rusak ?
- Masuk ke Device Manager
- Pilih device mana yang mengalami error
- Klik kanan pilih Update Driver
- Pilih Search automatically for updated driver software
2. RAM Rusak
RAM (Random Access Memory) adalah salah satu Hardware yang berfungsi sebagai memory sementara untuk menyimpan berbagai instruksi data atau menyimpan data sementara. Data tersebut akan hilang jika komputer mati.
Error diatas tertulis error memory management yang berarti ada masalah pada RAM, entah itu crash atau aplikasi yang kita jalankan memakan RAM yang lebih dari kapasitas RAM kita.
Hal diatas juga bisa terjadi karena kuningan RAM kotor atau bahkan Rusak.
Cara mengatasi error memory management :
- Buka Start Run.
- Selanjutnya ketikan mdsched.exe.
- Lalu selanjutnya pilih opsi Restart now and check for problem (recomended).
- Kemudian tunggu sampai proses selesai, jika RAM kalian rusak maka akan muncul status fail.
Jika tidak muncul status fail, maka cara selanjutnya adalah membersihkan RAM menggunakan penghapus pensil secara perlahan, jangan lupa bersihkan debu pada tempat RAM dengan kuas.
Apabila masih terjadi error, kemungkinan besar RAM kalian sudah rusak dan harus diganti dengan yang baru.
3. Komputer Overheating atau terlalu panas
Processor adalah komponen Hardware pada Komputer atau Laptop yang berfungsi untuk memproses perintah dan mengontrol sistem. Processor memiliki kecepatan maksimum untuk menproses suatu program. Processor akan cepat panas jika kita menjalankan aplikasi yang terlalu berat atau menjalankan banyak aplikasi secara bersamaan.
Jika komputer kalian sering terjadi overheating sampai tiba tiba mati sendiri maka lama lama Komputer atau laptop kalian juga akan cepat rusak. Gunakan aplikasi secukupnya atau jika kalian memang membutuhkan aplikasi tersebut untuk bekerja maka belilah kipas pendingin atau upgrade komponen komputer atau laptop kalian agar kinerja laptop bisa lebih cepat dan dingin. Biasanya kalian hanya perlu menambah memory RAM atau mengganti Hard Disk kalian menjadi SSD. Jika laptop kalian memang sudah tua atau jadul maka disarankan untuk membeli laptop baru karena processor kalian mungkin sudah terlalu tua untuk menjalankan aplikasi yang kalian butuhkan, tetapi jika menggunakan Komputer kalian bisa menggati processor kalian dengan yang baru.
4. Ada Virus pada Komputer / Laptop kalian
Virus dapat menular melalui internet atau flashdisk yang sudah terinfeksi virus. Kalian bisa memakai antivirus untuk membersihkan atau mencegah virus merusak atau menghapus data kalian. Kalian harus rutin mengscan virus agar laptop atau komputer kalian tetap aman.
5. Terdapat kesalahan saat menginstal OS
Cara satu satunya adalah kita harus menginstal ulang OS yang ada di laptop atau komputer kita. Instal ulang OS atau windows akan membuat semua sistem menjadi baru seperti saat belum terjadi error. Jika masih terjadi blue screen maka letak permasalahan ada di Hardware. Kalian bisa melihat cara instal ulang windows 10 disini.